Ketahui kapan waktu-waktu tersebut, agar Anda lebih waspada dan antisipatif.
VIVAnews - Serangan jantung bisa menimbulkan
kelumpuhan otak atau stroke, hingga kematian mendadak. Hal ini perlu
diwaspadai karena gangguan jantung bisa dialami siapapun, bukan hanya
pria tetapi juga wanita, pada segala usia.
Dari beberapa
penelitian, serangan jantung diketahui cenderung terjadi pada
waktu-waktu tertentu. Ketahui kapan waktu-waktu tersebut, agar Anda
lebih waspada dan antisipatif. Terutama, jika Anda atau orang terkasih
memiliki riwayat penyakit jantung.
1. Pagi hari
Perkiraan
tim peneliti dari Universitas Harvard, Amerika Serikat, risiko serangan
jantung meningkat sebesar 40 persen pada pagi hari. Dilansir dari health.com,
pemicunya karena, ketika Anda terbangun, tubuh mengeluarkan adrenalin
dan hormon stres lainnya. Tekanan darah dan kebutuhan oksigen meningkat.
Darah juga jadi lebih kental dan lebih sulit untuk dipompa. Hal
ini membuat jantung bekerja lebih keras dan meningkatkan risiko
serangan jantung. Fakta lainnya adalah serang jantung cenderung terjadi
pada Senin pagi.
2. Setelah makan
Waspada
juga setelah makan, ini juga waktu rentan terjadi serangan jantung.
Terutama, jika Anda mengonsumsi makanan berlemak dan karbohidrat tinggi.
Penelitian menunjukkan konsumsi keduanya bisa menyempitkan pembuluh
darah. Ini membuat darah lebih rentan menggumpal dan memicu serangan
jantung.
3. Buang air besar
Saat buang air
besar, Anda juga bisa berisiko mengalami serangan jantung. Itu karena
mengejan akan meningkatkan tekanan di dada, memperlambat kembalinya
darah ke jantung. Agar proses mengejan tak terlalu sulit perbanyak
konsumsi sayuran dan buah demi memenuhi kebutuhan serat.
4. Olahraga
Ini
berlaku setelah seseorang berolahraga keras, padahal tidak terbiasa
berolahraga. Serangan jantung bisa terjadi saat seseorang tidak terbiasa
dengan olahraga dan kadar hormon stres meningkat. Hal ini menyebabkan
tekanan darah dan detak jantung lebih dari biasanya, dan memicu serangan
jantung.
• VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar